Jakarta – Amiruddin Bagus al-Qahfi Mereka belum dipanggil dari antara 38 nama pemain Indonesia U19 (Timnas) yang menjalani pemusatan latihan di Jakarta dari 16 hingga 23 November 2020. Bagus Kahfi belum dipanggil karena masih dalam proses penyembuhan cedera engkel.
Jika sudah pulih dari cederanya sejak Maret 2020, tinggal menunggu waktu Bagus Kahafi kembali ke skuat Garuda Nusantara. Hanya saja Bagus harus beradaptasi.
Pasalnya, Timnas U-19 Indonesia tidak lagi dikelola oleh Fakhri Al-Hassani, pelatih yang membawa Bagus Qahfi dan kawan-kawan lolos ke Piala AFC U-19 2020. Posisi Fakhri Al-Husseini sebagai pelatih timnas U-19 Indonesia telah digantikan oleh Shin Tae Young. Per Desember 2019.
Sejak Januari 2020, Shin Tae Young telah langsung menggelar pelatihan timnas U-19 Indonesia yang digelar di Cikarang. Namun, Bagus Qahfi saat itu tidak bisa bergabung karena memperkuat Garuda Select yang pernah belajar di tanah Inggris.
Saat timnas U-19 Indonesia menjalani training camp di Jakarta pada Juli lalu dan menyusul di Kroasia sebulan kemudian, Bagus Kahfi pun tak ikut. Bagus Kahfi belum bergabung karena cedera engkel sejak Maret 2020.
Nah pertanyaannya, jika Bagus Caveman benar-benar dipanggil Pelatih Shin Tae Young, mampukah Bagus Cavehi beradaptasi dengan ciptaan pelatih asal Korea Selatan tersebut?