Amoeba “pemakan otak” yang ditemukan di Texas, AS, demikian penjelasan para ahli LIPI

Amoeba “pemakan otak” yang ditemukan di Texas, AS, demikian penjelasan para ahli LIPI

KOMPAS.com – Hasil kasus amuba “Pemakan otak” di delapan kota di Texas, AS, mendorong otoritas lokal untuk mengeluarkan larangan penggunaan air sampai pengumuman lebih lanjut.

Larangan tersebut dikeluarkan karena adanya amuba di sumber air yang digunakan untuk konsumsi sehari-hari

Laporan dari CNN InternasionalMinggu (27/9/2020) larangan dikeluarkan oleh Komite Kualitas Lingkungan Texas (TCEQ) bagi warga yang menggunakan pengolahan air dari Brazosport Water Authority (BWA).

“Komite Kualitas Lingkungan Texas, atas instruksi dari kantor gubernur, bekerja sama dengan Otoritas Listrik Baghdad untuk menyelesaikan masalah secepat mungkin,” kata larangan itu.

Amoeba dikenal sebagai pelakunya Naegleria FolieriAmuba “pemakan otak” itu ditemukan di sumber air Jumat malam (25/9/2020).

Baca juga: Seorang anak berusia 13 tahun meninggal karena amuba pemakan otak

Itu mempengaruhi anak-anak kecil

Penemuan amuba bermula dari sebuah kejadian yang terjadi pada tanggal 8 September, ketika kota Lake Jackson, Texas, dihantam kasus seorang anak laki-laki berusia 6 tahun yang dirawat di rumah sakit karena infeksi amebic.

Kondisi pada anak tersebut diyakini bersumber dari dua sumber, yakni air mancur di depan Civic Center Lake Jackson atau melalui saluran air rumah tempat tinggal anak tersebut.

Pemerintah kota mengatakan, air mancur segera ditutup dan mereka menggunakan laboratorium swasta untuk melakukan pengujian terhadap sampel air dari air mancur.

Hasil tes dinyatakan negatif pada 14 September, tetapi Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) segera dihubungi untuk pengujian lebih lanjut.

READ  Video seorang gadis melakukan operasi otak sambil bermain piano dan game selama 6 jam

Perwakilan dari Departemen Layanan Kesehatan Texas mengumpulkan air dan menguji sampel untuk dikirimkan ke CDC.

Pada 25 September, tiga dari 11 sampel air dinyatakan positif terkontaminasi Naegleria Folieri.

Kasusnya jarang

Peneliti Amoeba dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia ( LIPIArif Norkinto mengatakan dari segi keilmuan Naegleria Folieri lebih tepat Makhluk hidup bebas Bukan amuba.

Organisme ini sebenarnya bisa menginfeksi manusia, terutama anak-anak di bawah usia 13 tahun. Aref mengatakan, 80 persen korban adalah laki-laki.

“Kasusnya jarang tapi fatal. Sebagian besar kasus ditemukan di Amerika Serikat. Di Asia Tenggara, dilaporkan di Thailand dan Vietnam,” kata Aref saat dihubungi. Compass.comMinggu (27/9/2020).

Aref mengatakan kasus infeksi Naegleria Folieri langka. Ada kurang dari 160 kasus yang dilaporkan di Amerika Serikat dalam 25 tahun terakhir, tetapi efeknya fatal.

“Dari jumlah itu, hanya 3-4 orang Bertahan. Karena dia Makhluk hidup bebasTidak ada obat khusus yang dapat mengatasinya secara efektif. “

Baca juga: Infeksi otak langka dari amuba pemakan otak ditemukan di Florida

Itu tidak menyebar di antara manusia

Namun, Arif menyebutkan bahwa organisme tersebut tidak dapat ditularkan dari manusia ke manusia.

Infeksi disebabkan oleh Naegleria Folieri Anda masuk melalui air melalui hidung, biasanya setelah bermain di danau atau sungai.

“Di lingkungan alaminya, bakteri makan. Tetapi jika mereka menginfeksi manusia, mereka akan tetap berada di otak dan memakan otak dengan memproduksi enzim. Spesifikasi protease Kata Aref.

Kopral berkata, kemungkinan kehadiran Naegleria Folieri Ini ditemukan di Indonesia, tetapi ditambahkan bahwa Anda tidak perlu terlalu khawatir.

Karena jumlahnya tidak memungkinkan terjadinya infeksi.

“Di Indonesia, organisme perbedaan Atau banyak varietas, tetapi sedikit. Ini berarti dia memiliki banyak pesaing, jadi jumlahnya tidak cukup untuk menyebabkan infeksi. “

READ  Kemarahan China meledak ketika kapal perusak AS melewati Selat Taiwan dan mengakui telah menghancurkan perdamaian yang ada, meskipun Beijing dan Taipei sedang berkobar.

Sementara itu, kata Aref, untuk mencegah terjadinya infeksi tersebut, air bersih perlu dilakukan secara rutin.

Misalnya dengan menyaring air dari keran untuk digunakan di kamar mandi atau untuk konsumsi.

“Cara biasa saja sudah cukup. Di AS, biasanya begitu berkembang Hanya musim panas. “Intinya, air bersih itu yang terpenting,” kata Aref.

Baca juga: Beginilah Vietnam berhasil mengkritik kurva gelombang kedua virus Corona

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

MEDIABOGOR.COM AMAZON, DAS AMAZON-LOGO, AMAZONSUPPLY UND DAS AMAZONSUPPLY-LOGO SIND MARKEN VON AMAZON.COM, INC. ODER SEINE MITGLIEDER. Als AMAZON ASSOCIATE VERDIENEN WIR VERBUNDENE KOMMISSIONEN FÜR FÖRDERBARE KÄUFE. DANKE, AMAZON, DASS SIE UNS UNTERSTÜTZT HABEN, UNSERE WEBSITE-GEBÜHREN ZU ZAHLEN! ALLE PRODUKTBILDER SIND EIGENTUM VON AMAZON.COM UND SEINEN VERKÄUFERN.
Media Bogor