Jakarta: Cyberpunk 2077 yang rilis 10 Desember kemarin sudah mencetak skor meski sempat tertunda tiga kali, dan proses pengerjaannya memakan waktu lama sejak pertama kali diumumkan pada tahun 2012.
Momen perilisan game ini juga penuh dengan pro dan kontra, dan game yang sangat ditunggu-tunggu ini dirilis dengan banyak bug dan masalah performa yang sering dikeluhkan pemain di PC dan konsol seperti PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series X dan Series S.
Untungnya CD Projekt Red tidak sepenuhnya menelan pil pahit karena Cyberpunk berhasil diklaim sebagai game paling laris dan terlaris di kategori PC.
Apa pendapat Anda tentang artikel ini?
Informasi ini diperoleh dari unduhan akun Twitter resmi CDPROJEKTRED_IR. Cyberpunk 2077 dipesan sebanyak delapan juta kopi sebelum secara resmi dirilis untuk komputer dan platform konsol. 59 persen dari pemesanan untuk pemain PC dan 41 persen sisanya untuk pemain konsol.
berdasarkan Radar teknologi Penjualan Cyberpunk 2077 PC mengungguli game lainnya. Game ini berhasil menjual 4,72 juta sebelum dirilis, yang merupakan yang tercepat dan paling stabil dibandingkan dengan game lain.
Sebelumnya, rekor ini dipatok di kantong World of Warcraft: Shadowlands dengan 3,7 juta kopi. Prestasi tersebut merupakan pencapaian terbaru untuk CD Projekt Red yang sebelumnya sukses dengan The Witcher 3: Wild Hunt.
Ketika berita ini dibagikan, dilaporkan bahwa beberapa pemain juga meminta pengembalian uang atau pengembalian uang. Mereka mengeluhkan performa game yang masih sangat buggy sehingga kualitas game dirasa kurang matang.
Tanggal rilis ditunda beberapa kali sepertinya CD Projekt Red bekerja di Cyberpunk 2077 secepat mungkin untuk mengejar momen memiliki konsol generasi terbaru.
Medcom.id saat ini sedang merintis Cyberpunk 2077 yang akan disajikan dalam review atau artikel review dalam waktu dekat. Game ini menawarkan genre action RPG dengan latar cerita dan tempat berbentuk masa depan.
Pada tahun 2077, manusia memiliki kecenderungan untuk menanamkan komponen teknologi dalam tubuhnya yang memiliki kemampuan berbeda. Di Cyberpunk 2077, kemampuan robotik ini digunakan oleh sejumlah geng kriminal untuk menguasai kota bernama Night City.
(Mm)