TEMPO.CO, Bogor – Hujan deras yang turun di Bogor dan sekitarnya kenaikan muka air di pintu gerbang Bendungan Katulampa hingga waspada level tiga setinggi 130 sentimeter. Masyarakat yang tinggal di bantaran sungai Ciliwung diminta tetap waspada untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti banjirkarena beberapa daerah telah menetapkan status siaga bencana.
“Hujan terpantau terus mengguyur Puncak, hulu Ciliwung. Saat ini, Katulampa (Bendungan) dalam status waspada level 3. Warga harus waspada dan siap menghadapi bencana,” kata koordinator penjaga pintu bendungan Katulampa, Andi Sudirman, kepada Tempo pada hari Sabtu, 15 Oktober.
Andi mengatakan, air bertambah deras sejak hujan turun pada sore hari sekitar pukul 16.20. Artinya, lanjut Andi, hujan turun merata dari wilayah Bogor, seperti hulu Ciliwung, hingga ke hilir seperti Depok dan Jakarta.
Selain itu, ada kemungkinan kenaikan muka air di Katulampa. Warga di bantaran atau dekat sungai Ciliwung pasti hidup dari banjir. Mereka juga harus mewaspadai kemungkinan efek lain yang disebabkan oleh curah hujan akhir-akhir ini.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati karena hujan tidak hanya turun di hulu. Tapi hampir seluruh wilayah Bogor dan sekitarnya hujan. Hujan juga berpotensi mengguyur Depok, dan Bekasi. Segala dampak yang mungkin terjadi harus diantisipasi. ,” jelas Andi.
MA MURTADHO
Klik di sini untuk mendapatkan update berita terbaru dari Tempo di Google News
“Zombie fanatik. Twitter nerd. Pemecah masalah. Penginjil budaya pop. Pakar media sosial yang khas.”