Kasus Corona Meningkat di Beberapa Kota di China, Akankah Lockdown Kembali? Semua halaman

Kasus Corona Meningkat di Beberapa Kota di China, Akankah Lockdown Kembali?  Semua halaman

KOMPAS.com – Isu Virus corona Lagi-lagi sedang naik daun di beberapa daerah Cina, Antara lain di Shanghai, Tianjin dan Manchuli.

Dalam update terkini, ketiga wilayah tersebut melaporkan adanya tren kasus yang meningkat Covid-19 Beberapa hari terakhir.

Namun, para ahli di China meyakinkan publik bahwa pengalaman yang telah dialami China sejak dimulainya wabah akan membantu mengatasi risiko gelombang kedua Covis-19.

2,24 juta orang menguji di Tianjin

Menurut laporan terbaru, Shanghai melaporkan dua kasus baru Covid-19 domestik pada Minggu (22/11/2020) dan satu pada Sabtu (21/11/2020), yang ditemukan dari Menelusuri Dari 15.416 orang pernah melakukan kontak dekat dengan pasien positif.

Tianjin pada hari Sabtu memulai pengujian skala besar terhadap sekitar 2,24 juta penduduk di Distrik Binhai yang baru.

Baca juga: Pihak berwenang China mengklaim bahwa virus Corona telah ditemukan dalam kemasan daging yang diimpor dari Brasil

Menurut pihak berwenang setempat, 10 infeksi lokal ditemukan baru-baru ini, delapan di antaranya terkait dengan Distrik Binhai yang baru.

Sementara itu, Mancholi, pelabuhan darat terbesar China yang berbatasan dengan Rusia dan Mongolia, ditutup Penutupan penuh.

Hingga 300.000 penduduk lokal telah diuji setelah dua kasus COVID-19 lokal dilaporkan pada hari Sabtu, dan sumber infeksinya masih belum jelas.

tersebut Global Times, Beberapa infeksi baru-baru ini di China kurang lebih terkait dengan wabah di luar negeri, baik melalui produk makanan beku atau metode impor yang tidak dibekukan.

Makanan beku impor

Infeksi di Tianjin memiliki hubungan dekat dengan seorang karyawan yang bekerja di pabrik penyimpanan makanan beku.

melepaskan Koran Pagi China SelatanPria itu diisolasi pada 10 November, setelah melakukan kontak dengan seorang pekerja yang dinyatakan positif mengidap virus pada 9 November.

READ  Empat jet tempur F-16 Bahrain dituduh menyusup ke wilayah udara ...

Produk beku ini diimpor dari India, Pakistan, Indonesia dan Myanmar.

Otoritas Tianjin memerintahkan pemeriksaan massal di Distrik Binhai yang baru, setelah lima kasus baru ditemukan Jumat lalu.

Jejak virus telah ditemukan pada paket makanan beku di seluruh negeri, mendorong China untuk mewajibkan desinfeksi semua makanan beku impor.

Padahal Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan bahwa risiko penularan dari produk makanan beku tergolong rendah.

Baca juga: Desa Anti Covid-19 di Wuhan, Saat ini tidak ada korban jiwa akibat Corona

Sementara itu, infeksi dimulai di Shanghai dengan seorang inspektur keamanan yang bekerja di Bandara Internasional Pudong, yang tidak memiliki riwayat menghubungi barang impor yang dibekukan.

Sulit bagi China untuk menghilangkan virus tersebut AuraSementara epidemi masih merajalela di negara lain, dan barang-barang impor masih diangkut ke pelabuhan-pelabuhan Cina, terutama dengan dimulainya musim dingin.

Otoritas setempat masih berusaha menemukan asal mula infeksi Covid-19 lagi.

Pengujian komprehensif Binhai adalah salah satu dari serangkaian program serupa yang telah diluncurkan di kota-kota di seluruh China sebagai tanggapan terhadap wabah virus corona.

Bulan lalu, Kashgar menguji populasi 4 juta, dan kota Qingdao menguji 11 juta.

Baca juga: Kasus Corona jatuh, Prancis mulai melonggarkan kuncinya dalam tiga tahap

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

MEDIABOGOR.COM AMAZON, DAS AMAZON-LOGO, AMAZONSUPPLY UND DAS AMAZONSUPPLY-LOGO SIND MARKEN VON AMAZON.COM, INC. ODER SEINE MITGLIEDER. Als AMAZON ASSOCIATE VERDIENEN WIR VERBUNDENE KOMMISSIONEN FÜR FÖRDERBARE KÄUFE. DANKE, AMAZON, DASS SIE UNS UNTERSTÜTZT HABEN, UNSERE WEBSITE-GEBÜHREN ZU ZAHLEN! ALLE PRODUKTBILDER SIND EIGENTUM VON AMAZON.COM UND SEINEN VERKÄUFERN.
Media Bogor