KJRI Gelar Resepsi Diplomatik di Kapal Perang

KJRI Gelar Resepsi Diplomatik di Kapal Perang

Hubungan yang semakin kuat tentunya akan membuka berbagai peluang dan peluang yang harus dimanfaatkan untuk kepentingan bersama kedua negara, masyarakatnya.

Jakarta (ANTARA) – KJRI Sydney menggelar resepsi diplomatik di atas kapal KRI Bima Suci yang berlabuh di pangkalan angkatan laut HMAS Kuttabul di Sydney, Australia, dalam rangka memperingati HUT RI ke-77.

Lebih dari 100 perwakilan dari pemerintah daerah, anggota parlemen, korps konsulat negara sahabat, think tank pengusaha, komunitas lokal, dan diaspora Indonesia menghadiri acara tersebut.

Beberapa tamu kehormatan antara lain Asisten Operasi Tentara Nasional Indonesia (TNI) Mayjen Agus Suhardi, Kepala Staf Angkatan Laut Australia Laksamana Madya Mark Hammond, anggota Dewan Penasehat Multikultural New South Wales (NSW) Margaret Piper, dan anggota NSW Greg Piper juga hadir dalam acara tersebut.

“Terbukanya hubungan yang semakin kuat tentunya akan memunculkan berbagai peluang dan peluang yang harus dimanfaatkan untuk kepentingan bersama kedua negara, termasuk komunitas pernyataannya,” Konjen RI di Sydney, Vedi Kurnia Buana, dalam keterangan tertulis, Jumat.

Dalam sambutannya, Buana menekankan bahwa peringatan kemerdekaan Indonesia menjadi momen untuk memperkuat komitmen menghadapi berbagai tantangan di masa depan.

Ia menyoroti hubungan bilateral yang kuat antara Indonesia dan Australia dan menyatakan optimisme bahwa hubungan tersebut akan menjadi aset penting yang dapat diwujudkan melalui berbagai bidang kerja sama.

“Semoga Tuhan memberkati Indonesia. Semoga Tuhan memberkati Australia,” katanya.

Menteri Multikultural NSW Margaret Piper menyoroti posisi khusus Indonesia untuk Australia, mulai dari kedatangan pelaut Makassar yang berinteraksi dengan penduduk asli Aborigin selama tiga abad hingga berbagai bidang kerja sama antara bangsa dan masyarakat saat ini.

Anggota Parlemen NSW dari kelompok independen Greg Piper mengatakan pentingnya Indonesia bagi Australia lebih dari sekadar tujuan wisata.

“Indonesia merupakan mitra di bidang pertahanan, perdagangan, dan beberapa isu global, termasuk perubahan iklim,” ujarnya.

Resepsi diplomatik tersebut menampilkan berbagai bentuk tarian tradisional Indonesia, antara lain Betawi, Perang, Merak, Saman, Rampak Gendang, dan Rama Sinta yang dibawakan oleh taruna KRI Bima Suci.

Berita Terkait: Jemaah haji Indonesia terakhir yang dirawat di Arab Saudi kembali ke rumah
Berita Terkait: Indonesia desak Arab Saudi kaji ulang rencana haji umrah

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

MEDIABOGOR.COM AMAZON, DAS AMAZON-LOGO, AMAZONSUPPLY UND DAS AMAZONSUPPLY-LOGO SIND MARKEN VON AMAZON.COM, INC. ODER SEINE MITGLIEDER. Als AMAZON ASSOCIATE VERDIENEN WIR VERBUNDENE KOMMISSIONEN FÜR FÖRDERBARE KÄUFE. DANKE, AMAZON, DASS SIE UNS UNTERSTÜTZT HABEN, UNSERE WEBSITE-GEBÜHREN ZU ZAHLEN! ALLE PRODUKTBILDER SIND EIGENTUM VON AMAZON.COM UND SEINEN VERKÄUFERN.
Media Bogor