Jakarta [Indonesia]21 Januari (Xinhua) – Korban tewas akibat gempa berkekuatan 6,2 skala Richter yang melanda provinsi Sulawesi Barat pekan lalu telah meningkat menjadi 91, Badan Nasional Penanggulangan Bencana mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis.
Sedikitnya 1.172 orang terluka akibat bencana alam tersebut, kata juru bicara badan tersebut, Raditya Jati, menambahkan bahwa 9.910 orang terpaksa mengungsi dari rumah mereka akibat gempa tersebut.
Respons darurat bencana 14 hari telah diumumkan di Sulawesi Barat sejak Jumat lalu.
Presiden Indonesia Joko Widodo baru-baru ini mengunjungi daerah terdampak untuk mengamati kondisi para pengungsi dan proses evakuasi.
Presiden mengatakan gedung-gedung pemerintah yang ambruk akibat gempa akan dibangun kembali agar pelayanan publik bisa segera berjalan.
Dia menambahkan, pemerintah juga akan memberikan bantuan keuangan untuk rumah yang rusak.
Indonesia sering dilanda gempa karena terletak di daerah rawan gempa yang disebut “Cincin Api Pasifik”. (Ani / Xinhua)
Penolakan: Pendapat yang dikemukakan dalam artikel di atas adalah milik penulis dan tidak selalu mewakili atau mencerminkan pandangan penerbit ini. Kecuali dinyatakan lain, penulis menulis dalam kapasitas pribadinya. Ini tidak dimaksudkan dan tidak boleh dianggap mewakili ide, posisi atau kebijakan resmi dari lembaga atau organisasi mana pun.
“Gamer. Zombie fanatik. Praktisi web. Introvert. Rentan terhadap sikap apatis. Wannabe food ninja.”