Endy Bayuni (The Jakarta Post)
PREMIUM
Jakarta ●
Sabtu, 5 Maret 2022
Empat hari sebelum Dewan Perwakilan Rakyat mengesahkan RUU Ibu Kota Nasional menjadi undang-undang pada 1 Januari. 18, banyak orang di Jakarta merasakan getaran skala 6,6-Richter. Badan Meteorologi Nasional (BMKG) mengatakan setidaknya ada selusin gempa “ringan” yang mengguncang provinsi Banten sejak itu hingga Presiden Joko “Jokowi Widodo menandatangani undang-undang baru pada 14 Februari.” 17.
Tidak banyak orang yang membaca peristiwa alam ini sebagai pertanda akan datang, tetapi hanya sedikit orang yang tidak setuju bahwa gempa bumi merusak yang melanda ibu kota, katakanlah dengan kekuatan di atas 9,0 skala Richter yang melanda Aceh pada tahun 2004, akan memiliki konsekuensi yang tak terbayangkan.
Di Aceh, hampir tidak ada pemerintah selama beberapa hari pertama sampai Jakarta mengirim tim pegawai negeri, yang dipimpin oleh mantan menteri luar negeri Alwi Shihab, untuk mengelola provinsi itu selama beberapa bulan sampai para pemimpin dan staf lokal bangkit kembali.
untuk Membaca Cerita Lengkap
BERLANGGANAN SEKARANG
Mulai dari Rp 55.000/bulan
- Akses tak terbatas ke konten web dan aplikasi kami
- e-Post surat kabar digital harian
- Tidak ada iklan, tidak ada interupsi
- Akses istimewa ke acara dan program kami
- Berlangganan buletin kami
Atau biarkan Google mengelola langganan Anda
“Zombie fanatik. Twitter nerd. Pemecah masalah. Penginjil budaya pop. Pakar media sosial yang khas.”