TEMPO.CO, Jakarta – Presiden direktur perusahaan energi negara Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution, mengatakan perusahaan berkomitmen untuk bertanggung jawab penuh atas kecelakaan maut maut yang melibatkan salah satu truk bahan bakarnya yang menabrak antrean lampu lalu lintas yang padat yang menyebabkan banyak kematian di jalan alternatif Cibubur Jawa Barat pada Senin.
“Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk bertanggung jawab penuh atas kejadian tersebut,” kata Alfian Nation di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, pada 18 Juli.
Perusahaan, lanjutnya, akan memberikan kompensasi bagi proses post-mortem para korban dan merawat yang terluka hingga sembuh total. “Semua akan menjadi tanggung jawab kami sepenuhnya,” katanya. KNKT atau komite keselamatan transportasi nasional saat ini sedang melakukan penyelidikan penuh dengan harapan dapat mengungkap penyebab sebenarnya dari kecelakaan itu.
Pertaminajelasnya, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan meminta maaf atas tragedi yang merenggut nyawa banyak orang, yang menurut penyelidikan awal disebabkan oleh kegagalan rem dari truk bahan bakar saat tiba di lampu lalu lintas.
HAMDAN CHOLIFUDIN ISMAIL
Klik disini untuk mendapatkan update berita terbaru dari Tempo di Google News
“Zombie fanatik. Twitter nerd. Pemecah masalah. Penginjil budaya pop. Pakar media sosial yang khas.”