“Pekerjaan di Sarmat sedang aktif dan sekarang dalam tahap akhir. Sedangkan untuk Poseidon (kendaraan bawah air tanpa awak), pekerjaan berjalan dengan baik,” kata Putin.
Dan dia melanjutkan dalam pernyataannya, sesuai yang dilaporkan TASS, Minggu (20/12/2020) bahwa “pengerjaan rudal dengan sistem nuklir global juga berjalan sesuai jadwal yang ditentukan.” ( Baca juga: Peretas Rusia Serang Amerika Serikat, Microsoft Jadi Korban )
Putin kemudian mengatakan bahwa pengerjaan sistem persenjataan lain juga berjalan sesuai jadwal. “Beberapa di antaranya digunakan oleh senjata laser Kinsal dan Peresfit,” katanya.
RS-28 Sarmat adalah sistem berbasis silo canggih dengan ICBM propelan cair. Rudal ini telah dikembangkan sejak tahun 2000 untuk menggantikan ICBM Voyevoda R-36M2.
Rudal tersebut memiliki berat sekitar 200 ton dan berat sekitar 10 ton, dan mampu menembus sistem pertahanan rudal saat ini dan masa depan. (Baca juga: Rusia Menguji Rudal Anti-satelit, dan Perang di Luar Angkasa Mendekati Kenyataan )
(esn)