Turis Rusia di Indonesia tanpa uang tunai sebagai sanksi

Turis Rusia di Indonesia tanpa uang tunai sebagai sanksi

KUTA, Indonesia 9 Maret (Reuters) – Ketika turis Rusia Konstantin Ivanov mencoba menarik uang dari rekening bank rumahnya di mesin ATM di pulau resor Indonesia Bali, transaksi itu diblokir.

Sanksi yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap bank-bank Rusia atas invasinya ke Ukraina berdampak pada warganya di luar negeri, yang dibiarkan berebut untuk menemukan uang tunai atau beralih ke transaksi kripto untuk bertahan hidup.

“Ini telah menciptakan masalah besar bagi kami. Kami benar-benar kehilangan keuangan kami – seperti mereka telah benar-benar dibekukan dan kami tidak dapat menggunakannya sama sekali di sini,” kata Ivanov, 27, menambahkan bahwa dia mungkin harus melihat untuk pekerjaan di Indonesia.

Daftar sekarang untuk akses GRATIS tanpa batas ke Reuters.com

Kedutaan Rusia di ibu kota Jakarta tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Pengunjung terlihat di dalam kafe yang sering dikunjungi orang Rusia di Kabupaten Badung, Bali, Indonesia, 8 Maret 2022. Gambar diambil 8 Maret 2022. REUTERS/Sultan Anshori NO RESALES. TIDAK ADA ARSIP.

Bali adalah tujuan liburan populer dengan turis Rusia, yang berbondong-bondong ke pulau itu oleh puluhan ribu sebelum pandemi dan termasuk yang pertama kembali ketika perbatasan dibuka kembali sebagian tahun lalu.

Sekitar 1.150 orang Rusia masuk ke Indonesia pada Januari 2022, menurut data dari biro statistik.

Rifki Saldi Yanto, manajer sebuah kafe lokal, mengatakan dia telah melihat penurunan pelanggan Rusia dalam beberapa hari terakhir dan banyak sekarang membayar dengan uang tunai daripada kartu kredit.

Sementara itu lebih dari 7.000 orang Rusia terdampar di Thailand, tujuan pantai populer lainnya karena pembatalan penerbangan, mata uang rubel jatuh bebas, dan masalah pembayaran. L3N2VB1KZ

Ekonomi Rusia menghadapi krisis Soviet yang paling parah sejak kejatuhan Uni tahun 1991, setelah negara-negara barat bergerak dalam beberapa hari terakhir untuk mengisolasinya dari sistem keuangan global. Sistem pembayaran internasional SWIFT telah memutuskan beberapa bank Rusia dari jaringannya, sementara Visa dan Mastercard mengatakan mereka memblokir penggunaan di luar negeri atas kartu mereka yang dikeluarkan oleh bank Rusia mulai 9 Maret. read more

Daftar sekarang untuk akses GRATIS tanpa batas ke Reuters.com

Pelaporan oleh Sultan Anshori; Pelaporan tambahan oleh Pedja Stanisic dan Sunil Kataria; Ditulis oleh Angie Teo; Diedit oleh Kanupriya Kapoor dan Alexandra Hudson

Standar kami: Prinsip Kepercayaan Thomson Reuters.

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

MEDIABOGOR.COM AMAZON, DAS AMAZON-LOGO, AMAZONSUPPLY UND DAS AMAZONSUPPLY-LOGO SIND MARKEN VON AMAZON.COM, INC. ODER SEINE MITGLIEDER. Als AMAZON ASSOCIATE VERDIENEN WIR VERBUNDENE KOMMISSIONEN FÜR FÖRDERBARE KÄUFE. DANKE, AMAZON, DASS SIE UNS UNTERSTÜTZT HABEN, UNSERE WEBSITE-GEBÜHREN ZU ZAHLEN! ALLE PRODUKTBILDER SIND EIGENTUM VON AMAZON.COM UND SEINEN VERKÄUFERN.
Media Bogor