TEMPO.CODan Jakarta – Orang Palestina Duta Besar Indonesia Zuhair El Shoun pada hari Selasa menyampaikan terima kasih atas dukungan yang telah ditunjukkan oleh masyarakat Indonesia untuk perjuangan Palestina dan atas bantuannya dalam membangun Rumah Sakit Hebron Indonesia. Atas nama Palestina dan pemerintah Palestina, kami ingin menyampaikan salam kami yang terbaik untuk setiap dukungan dan dorongan untuk kemerdekaan Palestina. “Terima kasih masyarakat Indonesia,” kata Shun saat menerima bantuan pembangunan RS Indonesia di Hebron pada Majelis Ulama Indonesia (MUI) di sini.
Dia mengatakan Rumah Sakit Hebron akan membantu warga Palestina dan membuat mereka bahagia. Ia menambahkan, dukungan dan motivasi yang diberikan oleh masyarakat di seluruh dunia akan menumbuhkan semangat rakyat Palestina untuk memperjuangkan kemerdekaannya.
Dia menekankan bahwa Palestina tidak akan meninggalkan tanah air mereka dan akan berjuang untuk mendapatkan kembali hak-hak yang seharusnya mereka nikmati.
Kabar tersebut menyebar di media sosial tentang apa yang terjadi di Gaza, Yerusalem, dan daerah lainnya. Kami adalah orang Palestina (dan kami) menyatakan dan menegaskan bahwa kami tidak akan meninggalkan tanah Palestina. Dia menunjukkan bahwa kami akan berjuang tanpa henti untuk kemerdekaan Palestina.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) memberikan bantuan kemanusiaan senilai 19,3 miliar rupee kepada Shun Corporation untuk membangun Rumah Sakit Hebron Indonesia (RSIH) di Palestina.
Sebelumnya pada hari Senin (24 Mei 2021), Pengkhotbah terkemuka Ustadz Adi Hidayat juga telah menyalurkan bantuan kemanusiaan senilai Rp 14,3 miliar yang dikumpulkan dari masyarakat Indonesia ke Palestina melalui MUI. Bantuan tersebut akan digunakan untuk membangun rumah sakit.
Setelah tahap pertama penyerahan token, MUI dan staf konstruksi rumah sakit akan terus menyelenggarakan kegiatan penggalangan dana dan secara bertahap mengeluarkan dana yang terkumpul ke Palestina.
sedang membaca: Puluhan kematian saat Israel meningkatkan serangan udaranya terhadap warga Palestina di Gaza
dalam